Logo Universitas Pertamina
ID / EN
Berita Kampus

Mau Berkarir di Industri Migas? Kenali Peran Peneliti dan R&D di Sini!


Published by: Universitas Pertamina Senin, 10 Februari 2025
Dibaca: 385 kali
Peneliti berperan krusial dalam industri minyak dan gas (migas), terutama dalam menghadapi tantangan kompleks dan pengelolaan data. Menurut DQLab (2024), data scientist di sektor ini menganalisis data geologi, operasional, produksi, dan lingkungan yang besar dan kompleks untuk meningkatkan efisiensi eksplorasi serta keberlanjutan industri migas.

Universitas Pertamina melalui Program Studi Teknik Perminyakan menggelar talkshow bertajuk ‘Energy Tips and Talk: The Important Role of Researchers in Oil and Gas Industry’ pada 25 Januari 2025 di GOR ABC. Talkshow ini membahas peran peneliti dalam industri minyak dan gas (migas) serta membuka wawasan mahasiswa tentang pentingnya riset untuk keberlanjutan energi, yang bertujuan menginspirasi generasi muda berkontribusi dalam inovasi energi masa depan.

Talkshow ini menghadirkan dua pakar migas, Rachmi Kartini, M.T., Ph.D. Kepala Laboratorium DriWing, Balai Besar Pengujian Minyak dan Gas Bumi, LEMIGAS dan Nofrizal, M.Sc., Ph.D. Kepala Laboratorium Korosi, LEMIGAS, yang membagikan wawasan serta pengalaman mereka dalam riset industri migas.

Narasumber menjelaskan bahwa peran researcher di industri migas Indonesia masih kurang dikenal mahasiswa. Padahal, penelitian dan pengembangan (R&D) berkontribusi besar terhadap inovasi dan efisiensi industri, mulai dari eksplorasi hingga produksi, sehingga perlu lebih diperkenalkan agar mahasiswa memahami peluang karir di bidang ini.

"Peneliti tidak hanya bekerja di laboratorium, tetapi juga berperan dalam pengambilan keputusan strategis industri energi, mulai dari eksplorasi hingga produksi. R&D mendukung inovasi dan efisiensi, menjadikannya kunci keberlanjutan sektor migas," ujar Rachmi.
Nofrizal juga menambahkan pentingnya jalur karir di bidang R&D bagi mahasiswa, mengingat tantangan industri migas yang semakin kompleks.

"Perusahaan migas membutuhkan inovasi untuk menghadapi transisi energi dan keberlanjutan industri. Mahasiswa perlu memahami peran riset dalam pengembangan teknologi guna mempersiapkan diri menghadapi tantangan sektor ini," ujar Nofrizal.

Melalui talkshow ini, mahasiswa diharapkan lebih memahami pentingnya penelitian dan menjajaki karir di bidang R&D untuk mendukung inovasi dan kemajuan industri energi di Indonesia. Dengan riset yang kuat, generasi muda dapat berkontribusi dalam pengembangan teknologi energi berkelanjutan. [MP]

Thumbnail
Bagikan:
Bagikan ke WhatsApp
Bagikan ke Facebook
Bagikan ke X
Bagikan ke Telegram
Bagikan ke LinkedIn

Tinggalkan Balasan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalan UU ITE

© 2025 Universitas Pertamina.
All rights reserved