Logo Universitas Pertamina
ID / EN
Berita Kampus

Pentingnya Health, Safety, Security and Environment (HSSE) di Lingkungan Organisasi


Published by: Universitas Pertamina Rabu, 13 Juli 2022
Dibaca: 30077 kali
Jakarta, 13 Juli 2022 - Universitas Pertamina selenggarakan UPer-Learn yang pertama dengan topik Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) di lingkungan Universitas Pertamina. Materi K3 disampaikan oleh Agung Buana, selaku HSSE Officer Universitas Pertamina.

Pada pemaparannya, Agung menjelaskan, HSSE atau yang umumnya disebut K3 (keselamatan dan kesehatan kerja) merupakan komponen penting dalam suatu organisasi. Pelaksanaan K3 diatur di dalam UU No. 1 Tahun 1970 guna menjamin keselamatan pekerja dalam melaksanakan tugas sehari-hari.

Peraturan mengenai K3 dibuat guna mencegah terjadinya kecelakaan kerja yang dapat merugikan pekerja maupun organisasi. “Kecelakaan kerja biasanya terjadi ketika ada tindak perbuatan manusia maupun kondisi lingkungan yang tidak aman, maka itu peraturan K3 dibuat sebagai upaya pemenuhan standar keselamatan,” jelas Agung.

Agung melanjutkan, pelaksanaan K3 meliputi lima hirarki pengendalian berdasarkan tingkat keefektifan, diantaranya sebagai berikut:
  1. Personal Protective Equipment, yaitu pelaksanaan K3 dengan melengkapi pekerja dengan alat pelindung diri (APD). Level ini merupakan pelaksanaan K3 yang paling tidak efektif bila tidak diikuti dengan level lainnya,
  2. Administrative Control, yaitu pelaksanaan K3 dengan membuat prosedur pelaksanaan kegiatan, menyertakan rambu-rambu atau tanda bahaya di wilayah yang memiliki risiko tinggi.
  3. Engineering Control, yaitu menghindarkan pekerja dari bahaya dengan merancang modifikasi mesin, alat, atau lingkungan yang berisiko membahayakan pekerja.
  4. Substitution, merupakan pengendalian risiko dengan cara mengganti sumber bahaya dengan yang lebih ramah bagi pekerja dan lingkungan.
  5. Elimination, level kelima ini merupakan pelaksanaan K3 yang paling efektif mengurangi bahaya kecelakaan kerja, yakni dengan cara mengeliminasi atau menghilangkan hal-hal yang berisiko tinggi membahayakan pekerja dan lingkungan.

Di Universitas Pertamina, terdapat beberapa hal yang dilakukan untuk mengurangi risiko kecelakaan kerja serta menjaga keamanan lingkungan, seperti memasang handrail di setiap tangga, menyediakan alat pemadam ringan, memasang sprinkler, dan sebagainya. Dalam kegiatan ini juga dipaparkan mengenai langkah-langkah yang perlu dilakukan bila terjadi bencana gempa bumi dan kebakaran.

Di penghujung acara, Agung kembali menghimbau seluruh civitas akademika Universitas Pertamina untuk selalu menggunakan masker dan mencuci tangan di tengah masa pandemi COVID-19 yang masih merajalela.

Acara ditutup dengan sesi tanya jawab antara peserta sosialisasi dengan Agung Buana, selaku perwakilan dari Fungsi HSSE Universitas Pertamina dan pengundian doorprize bagi para peserta sosialisasi. [RD]
Thumbnail
Bagikan:
Bagikan ke WhatsApp
Bagikan ke Facebook
Bagikan ke X
Bagikan ke Telegram
Bagikan ke LinkedIn

Tinggalkan Balasan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalan UU ITE

© 2025 Universitas Pertamina.
All rights reserved