Berikut ini adalah mata kuliah wajib Program Studi Ilmu Komputer yang ditambahkan beserta
penjabaran penyesuainnya:
1. Berpikir Komputasi (2 sks)
Berdasarkan hasil evaluasi kurikulum, ditemukan rendahnya rata-rata nilai akhir pada
Mata Kuliah PTIA dan Dasar Pemrograman, yang berdampak pada kemampuan
pemrograman mahasiswa. Hal terjadi akibat kurangnya pemahaman mahasiswa
terhadap dasar pemikiran komputasi yang berdampak pada buruknya kemampuan
mahasiswa untuk menyusun algoritma dalam memecahkan suatu permasalahan,
setelah dicari penyebabnya ditemukan bahwa materi ini hanya diajarkan dalam 2 kali
pertemuan di dalam kelas, dengan beban kuliah 2 sks. Oleh karena itu program studi
memutuskan dibutuhkannya pemahaman lebih dalam terhadap materi berkaitan
dengan pemikiran komputasi.
2. Pengantar Sains Data (3 sks)
Mata kuliah ini dibuat berdasarkan tren perkembangan ilmu data pada dunia teknologi
informasi, serta didukung dengan masukan dari para praktisi mengenai kebutuhan
dunia industri atas tenaga kerja yang memiliki kemampuan dalam membaca,
memahami, dan mengolah data. Mata Kuliah Pengantar Sains Data merupakan mata
kuliah yang menyajikan pemaparan umum terkait topik spesifik Sains Data yang
ditujukan untuk memberikan wawasan kepada mahasiswa agar mengetahui
perkembangan keilmuan terbaru pada bidang Sains Data.
3. Pemodelan Bidang Energi (3 sks)
Untuk menekankan kekhasan ilmu komputer pertamina yang berfokus pada bidang
energi, Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan bekal pemahaman terkait
pemodelan dan kemampuan mengaplikasikan konsep-konsep pemodelan untuk
mencari solusi masalah khususnya dalam bidang energi
4. Pemrograman Perangkat Bergerak (3 sks)
Mengikuti perkembangan teknologi saat ini dimana aplikasi perangkat bergerak telah
menjadi kebutuhan maka dibuatkan mata kuliah Pemrograman Perangkat Bergerak
sebagai mata kuliah wajib. Mata kuliah ini membahas tentang dasar-dasar
pengembangan aplikasi perangkat bergerak.
Berikut ini adalah mata kuliah wajib Program Studi Ilmu Komputer yang dihapus beserta
penjabaran alasannya:
1. Pengantar Teknologi Informasi dan Algoritma (2 sks)
Sebagian dari materi pada mata kuliah ini dipisah ke Mata Kuliah Berpikir Komputasi
dan Sebagian lagi digabungkan ke mata kuliah dasar pemrograman, karena pada
dasarnya materi yang diajarkan berkelanjutan. Tujuannya agar materi lebih diperdalam.
2. Manajemen Kualitas Perangkat Lunak (3 sks)
Bahan ajar pada mata kuliah ini terlalu dalam untuk dijadikan satu mata kuliah wajib
Program Studi Sarjana Ilmu Komputer, sehingga saat ini dijadikan sebagai mata kuliah
pilihan. Sedangkan materi pada mata kuliah ini akan dikenalkan pada mata kuliah
rekayasa perangkat lunak.
3. Manajemen Perangkat Lunak (3 sks)
Sama seperti mata kuliah Manajemen Kualitas Perangkat Lunak, Bahan ajar pada mata
kuliah ini terlalu dalam untuk dijadikan satu mata kuliah program wajib studi sarjana
ilmu komputer, sehingga dipindah menjadi mata kuliah pilihan. Sedangkan materi pada
mata kuliah ini akan dikenalkan pada mata kuliah rekayasa perangkat lunak.
4. Komputer dan Masyarakat (2 sks)
Mengikuti regulasi MKBM, maka mata kuliah ini dijadikan mata kuliah pilihan untuk
memadatkan SKS wajib untuk materi utama Program Studi Ilmu Komputer. Selain itu,
pada CPL Kurikulum 2021 sudah tidak ada lagi capaian yang secara langsung berkaitan
dengan mata kuliah ini.
5. Komputer Ramah Lingkungan (2 sks)
Sama seperti alasan penghapusan Mata Kuliah Komputer dan Masyarakat.
6. Technopreneurship (3 sks)
Mata kuliah ini dihapus dikarenakan sudah ada Mata Kuliah Wajib baru Universitas
yaitu Inovasi dan Kewirausahaan, dimana materinya hampir sama seperti pada mata
kuliah Technopreneur
7. Teori Graf (3 sks)
Materi pada mata kuliah ini terlalu dalam, sehingga materi yang wajib untuk diajarkan
memungkinkan untuk digabung ke Mata Kuliah Teori Bahasa dan Automata.
8. Kimia Dasar I (3 sks)
Mata Kuliah ini tidak sesuai dengan kebutuhan keilmuan di Program Studi Ilmu
Komputer.
9. Kimia Dasar II (3 sks)
Mata Kuliah ini tidak sesuai dengan kebutuhan keilmuan di Program Studi Ilmu
Komputer.
10. Fisika Dasar I (4 sks)
Mata Kuliah ini tidak sesuai dengan kebutuhan keilmuan di Program Studi Di Ilmu
Komputer.
11. Fisika Dasar II (4 sks)
Mata Kuliah ini tidak sesuai dengan kebutuhan keilmuan di Program Studi Di Ilmu
Komputer.
Berikut ini adalah daftar Mata kuliah yang memiliki ekuivalensi:
1. Tata Tulis Karya Ilmiah ekuivalen dengan Bahasa Indonesia
Dilakukan ekuivalensi TTKI dengan Bahasa Indonesia untuk menyesuaikan dengan
Mata Kuliah Wajib Dikti.
2. Pengantar Teknologi Informasi dan Algoritma ekuivalen dengan Berpikir Komputasi
Di mata kuliah berpikir komputasi materi mengenai komputasi diperluas. Mata kuliah
ini memberikan kecakapan dasar mengenai kemampuan berpikir komputasional dalam
menyelesaikan suatu masalah dan kecakapan-kecakapan dasar dalam menyusun
algoritma.
3. Matematika Teknik I ekuivalen dengan Aljabar Linear dan Aplikasinya
Dilakukan penyesuaian nama mata kuliah dengan pedoman kurikulum APTIKOM.
Mata kuliah ini mengenai pengetahuan dasar ruang vector, matriks, dan aplikasinya
pada persamaan diferensial biasa yang akan diterapkan pada berbagai bidang.
4. Metode dan Komputasi Numerik ekuivalen dengan Metode Numerik
Dilakukan penyesuaian nama mata kuliah dengan pedoman kurikulum APTIKOM.
Mata kuliah ini merupakan lanjutan dari metode numerik yang akan memperdalam
pengetahundan pemahaman mahasiwa terhadap berbagi teknik penyelesaian
permasalahan secara numerik.
5. Automata ekuivalen dengan Teori Bahasa dan Automata
Dilakukan penyesuaian nama mata kuliah dengan pedoman kurikulum APTIKOM.
Mata Kuliah ini membahas hierarki bahasa menurut Chomsky dan merancang suatu mesin yang mampu mengenali Bahasa regular, Bahasa bebas konteks atau bukan
keduanya.
6. Manajemen Sistem Informasi ekuivalen dengan Sistem Informasi
Dilakukan Penyesuaian nama mata kuliah dengan pedoman kurikulum APTIKOM.
Mata Kuliah ini membahas tentang sistem informasi kontemporer dan menunjukkan
bagaimana sistem ini digunakan di seluruh organisasi global. Fokusnya akan berada
pada komponen kunci dari sistem informasi - manusia, perangkat lunak, perangkat
keras, data dan teknologi komunikasi, dan bagaimana komponen ini dapat
diintegrasikan dan dikelola untuk menciptakan keunggulan kompetitif.
7. Sistem Cerdas ekuivalen dengan Kecerdasan Artifisial
Mata kuliah ini mengikuti perkembangan system cerdas yang sekarang sudah lebih
mengarah ke Kecerdasan Artifisial. Di mata kuliah ini dikenalkan konsep dan
implementasi dari kecerdasan artifisial serta perkembangan teknologi kecerdasan
artifisial
8. Kriptografi dan Keamanan Informasi ekuivalen dengan Kriptografi dan Keamanan
Siber
Dilakukan penyesuaian penamaan agar memenuhi standar akreditasi IABEE. Mata
kuliah ini membahas kriptosistem, proses enkripsi, proses dekripsi, berikut contohcontoh
kriptografi klasik. Memperkenalkan kriptosistem modern berikut contoh yang
telah dan contoh yang masih digunakan, yaitu DES dan AES. Memberikan pengetahuan
akan elemen kriptografi yang banyak digunakan saat ini, yaitu prosedur pertukaran
kunci, digital signature dan Public Key Infrastructure
9. Tugas Akhir 1 dan Seminar ekuivalen dengan Literatur Penulisan Ilmiah
Pada Kurikulum 2016, keluaran dari mata kuliah Tugas Akhir 1 dan Seminar adalah
proposal tugas akhir, sedangkan pada kurikulum 2021, tugas akhir berada pada
semester 8, apabila proposal disusun pada semester 6 maka memungkinkan tidak
banyak mahasiswa yang mengikuti proposal tersebut, menimbang disemester 7 ada
magang/mata kuliah pilihan yang dapat lebih mengerucutkan keahlian mahasiswa.
10. Technopreunership ekuivalen dengan Inovasi dan Kewirausahaan
Mata kuliah Inovasi dan Kewirausahaan sudah tersedia sebagai mata kuliah wajib
universitas, dimana materinya hampir sama seperti pada mata kuliah Technopreneur.