Beasiswa memiliki manfaat yang signifikan bagi penerima, salah satunya penerima beasiswa dapat mengurangi beban biaya pendidikan, seperti pembayaran Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP), buku dan alat tulis, biaya hidup, dan lainnya. Saat ini, di Indonesia baik lembaga negeri maupun swasta sudah banyak menyediakan beasiswa bagi pelajar mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga perguruan tinggi. Salah satunya seperti beasiswa SAP Analytics Cloud (SAC) dari Asosiation of South East Asian Nations atau (ASEAN) Foundation.
Dalam hal ini, Dea Maharani Sajiddah, Mahasiswa Program Studi Manajemen Universitas Pertamina (UPER) angkatan 2021 menjadi salah satu penerima beasiswa SAP Analytics Cloud tersebut. Beasiswa ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi kepada pemuda ASEAN. Selain itu, membekali generasi muda ASEAN dengan keterampilan abad ke-21 khususnya keterampilan analisis data yang berguna untuk ekonomi digital dan revolusi industri 4.0.
“Dari beasiswa ini, selain mendapatkan uang saku, saya juga mendapatkan program SAP Analytics Cloud dengan menerapkan penggunaan System Analysis and Product in Data Processing (SAP) Analytics Cloud, dapat mengakses dan menganalisis data secara real-time dari berbagai sumber, serta dapat membuat laporan interaktif dan cerdas yang membantu dalam pengambilan keputusan. Selain itu, memberikan kemampuan prediksi dan perencanaan yang kuat, sehingga membantu organisasi dalam merumuskan strategi yang tepat,” ujar Dea Maharani Sajiddah (30/1).
Pada umumnya, proses seleksi suatu beasiswa memiliki persamaan, seperti mulai dari proses melengkapi berkas, seleksi administrasi atau berkas, wawancara, hingga pengumuman hasil. “Mendapatkan beasiswa bukanlah hal yang mudah, tetapi dengan kesabaran, ketekunan, dan strategi yang tepat dapat meningkatkan peluang untuk meraihnya,” ungkap Dea.
Dalam keberhasilannya menerima beasiswa tersebut, Dea membagikan kiat kesuksesannya:
1. Menelusuri berbagai Sumber
Jangan hanya bergantung pada satu sumber. Telusuri berbagai lembaga, perusahaan, dan organisasi yang menawarkan beasiswa sesuai dengan bidang dan minat.
2. Perhatikan Persyaratan
Perhatikan dengan teliti persyaratan dan kriteria yang diperlukan. Pastikan untuk memenuhi semua persyaratan yang diminta.
3. Buat Essay yang Kuat
Ketika mengajukan beasiswa, buatlah esai yang kreatif dan meyakinkan. Ceritakan dengan jujur dan jelas mengapa pantas untuk mendapatkan beasiswa tersebut.
“Dalam pembuatan essay, selain memperhatikan syarat dan ketentuan yang berlaku, kita juga harus memperhatikan kaidah penulisan yang benar sesuai pedoman KBBI dan diksi atau pemilihan kata yang sesuai dan tentunya tidak bertele-tele,” ucap Dea.
“Mendapatkan beasiswa SAP Analytics Cloud dari ASEAN Foundation memberikan pengalaman yang luar biasa. Program ini tidak hanya menawarkan pelatihan mendalam tentang platform analitik yang canggih, tetapi juga membuka pintu untuk terhubung dengan para profesional dan pengambil keputusan di industri data. Selain itu, beasiswa ini memberikan akses ke sumber daya dan kesempatan kolaborasi yang berharga. Pengalaman ini dapat memberikan landasan yang kuat dan wawasan yang tak ternilai dalam dunia eksplorasi data dan analitik,” tutup Dea. [NA].
