Jakarta, 15 Oktober 2022 - Himpunan Mahasiswa Ekonomi Universitas Pertamina mengadakan workshop dengan tema "How to Write an Abstract Research".
Saat ini perlombaan di bidang kepenulisan seperti esai, karya tulis ilmiah, dan sebagainya sangat marak. Berbagai instansi seperti perguruan tinggi maupun lembaga kementerian pendidikan berlomba-lomba mengadakan perlombaan di bidang kepenulisan.
Maka dari itu, Himpunan Mahasiswa Ekonomi Universitas Pertamina mengadakan workshop yang membahas tentang penulisan abstrak pada suatu karya tulis ilmiah. Tujuannya agar peserta dapat memahami dengan baik cara menulis abstrak yang baik dan benar. Selain itu, kegiatan ini juga salah satu upaya untuk mendorong Mahasiswa/I Program Ekonomi Universitas Pertamina untuk mengikuti perlombaan di bidang kepenulisan.
Materi tersebut disampaikan oleh Qori'atul Septiavin, Mahasiswa Program Studi Ekonomi Universitas Pertamina Angkatan 2019. Kegiatan ini dihadiri oleh Ahmad Kautsar, M.Si., Pembina Himpunan Mahasiswa Ekonomi Universitas Pertamina, Dini Widiani, Wakil Ketua Himpunan Mahasiswa Ekonomi Universitas Pertamina Periode 2022/2023, panitia, dan 61 peserta workshop.
Narasumber yang akrab disapa Qori sudah menggeluti bidang kepenulisan sejak dirinya duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA). Sejak SMA Qori sering mengikuti perlombaan essay, karya tulis ilmiah, dan rancangan bisnis. Dibangku kuliah Qori menerapkan pengalaman dan ilmu yang dirinya dapatkan saat masih duduk di bangku SMA tersebut.
Berikut beberapa prestasi Qori yang membanggakan;
1. Juara 3 Mahasiswa Berprestasi Universitas Pertamina tahun 2022.
2. Juara 2 Innovative Environmental Technology UPSTRACT 3.0 National Scientific Paper Competition 2020 oleh Environmental Engineering, Pertamina University.
3. Juara 3 Perlombaan Business Plan Competition UIES (Universitas Indonesia Entrepreneur Series) 2019, dan sebagainya.
Selain itu, Qori juga berhasil menerbitkan beberapa karya tulis dalam bentuk jurnal, seperti berikut ;
1. Efektivitas Anggaran Terhadap Kesehatan Balita di Indonesia: Pendekatan Panel Data 28 Provinsi 11/2020-11/2021.
2. The Impact of Socio-Economic Status and Education Level on the Probability of Using Contraceptive 11/2020-2/2021.
3. Macroeconomic and Environmental Impact on TB Cases in 7 Southeast Asian Countries 6/2020-11/2020.
Berdasarkan pengalaman dan prestasi yang diraih bahwasannya materi workshop ini sangat tepat untuk disampaikan oleh Qori.
Menurut Wisnu Jatmiko, dkk (2015), abstrak merupakan tulisan singkat yang memberikan penjelasan lengkap mengenai isi artikel ilmiah, biasanya terdiri dari satu paragraf dan berisi sekitar 200 sampai 300 kata.
"Pada umumnya minimal 200 dan maksimal 300 kata pada abstrak, namun tidak dapat dipungkiri jika peraturan mengenai pembuatan abstrak antara satu dan yang lain berbeda, karena ketentuan pembuatan abstrak tersebut kembali lagi kepada instansi yang bersangkutan." ujar Qori.
Qori menjelaskan, abstrak pada sebuah karya tulis memiliki tujuan seperti ;
1. Jendela awal bagi pembaca.
2. Memudahkan pembaca untuk memahami karya tulis secara garis besar.
3. Membantu pembaca untuk menyaring sesuai dengan keutuhan mereka.
Ada beberapa tips untuk membuat abstrak yang baik, berikut diantaranya;
1. Harus jelas dan ringkas.
2. Percaya diri (jangan menyertakan kata 'mungkin' di tulisan) dan yakin terhadap tulisan.
3. Buatlah tulisan yang menarik perhatian pembaca. Caranya dengan tidak memasukan semua poin penting di abstrak.
Cantumkan 4 poin penting seperti 1) Fenomena, research questions, dan tujuan, 2) Data dan metode yang digunakan, 3) Analisis, dan 4) Value yang diberikan.