Universitas Pertamina baru saja menggelar Sidang Terbuka Wisuda Ke-9 pada Selasa (31/10) bertebaran di Ballroom Gedung Sasana Kriya, Cipayung, Jakarta Timur. Wisuda pada periode Oktober 2023 dilaksanakan dalam satu sesi dan meluluskan 704 mahasiswa yang berasal dari 15 program studi.
Universitas pertamina turut mengundang Keynote Speech oleh Direktur Keuangan PT Pertamina (Persero) , Ibu Emma Sri Martini. Dalam acara Wisuda Ke-9 Rektor Universitas Pertamina Prof. Ir. Wawan Gunawan A. Kadir, M.S., menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh wisudawan Universitas Pertamina.
“saya ucapkan selamat atas keberhasilan Saudara menyelesaikan pendidikan di Universitas Pertamina. Saya berharap lulusnya Saudara dari UPER adalah titik awal dari karya-karya besar yang akan Saudara hasilkan. Karya-karya yang Saudara raih dengan menerapkan leadership, creative problem solving dan critical thinking yang telah Saudara latih selama menjadi mahasiswa, tentunya dilakukan dengan akhlak yang baik, dan dengan sustainability mindset,” tutup Prof. Wawan.
A Muhammad Athallah Naufal Teknik Perminyakan 2019 salah satu wisudawan terbaik juga turut menyampaikan selamat kepada wisudawan Universitas Pertamina.
“serta seluruh wisudawan Universitas Pertamina, Congratulations Class of 2023! Selamat untuk kita semua sudah bertahan dan berjuang sebagai komitmen menjadi generasi terdidik untuk menjadi teknokrat Indonesia di masa yang akan datang. selamat merayakan hari besar bersama orang terkasih, merayakan toga merah biru kebanggaan. Semoga seluruh kisah indah di Universitas Pertamina menjadi bekal bagi teman-teman untuk menyongsong masa depan yang gemilang. Well done for the accomplishment and see you on top, everyone!,” tutup Athallah.
Pada Wisuda Ke-9 oktober 2023 ini terdapat 6 wisudawan terbaik A Muhammad Athallah Naufal Program Studi Teknik Perminyakan, Osel Nur Tazkiya Program Studi Teknik Logistik, Rahmat Perdana Putra Program Studi Manajemen, Irdyna Syachira Program Studi Teknik Sipil, Kiagus Muhammad Arsyad Program Studi Ilmu Komputer dan Ramaldy Krisna Indra Pradana Program Studi Hubungan Internasional.
