Python Course for Geoscientists: Universitas Pertamina Hadirkan Pelatihan Inovatif untuk Profesional dan Akademisi
Published by: Universitas Pertamina
Selasa, 6 Agustus 2024
Dibaca: 716 kali
Universitas Pertamina kembali menggelar "Python Course for Geoscientists" untuk melatih kemampuan pemrograman Python bagi akademisi dan profesional di bidang geosains. Kursus ini merupakan bagian dari program rutin yang diselenggarakan oleh Society of Exploration Geophysicists Student Chapter Universitas Pertamina (SEGSC-UPER) sejak tahun 2018.
Python merupakan sebuah aplikasi pemrograman yang digunakan di berbagai bidang kebutuhan seperti geosains, kecerdasan buatan serta dalam pembelajaran mesin. Dalam era digital saat ini, pemrograman Python menjadi esensial karena sifatnya yang terbuka untuk publik serta kemampuannya dalam menganalisis data yang kompleks (Guido van Rossum, 2023).
Kegiatan ini berlangsung sejak tanggal 22 hingga 26 Juli yang dilaksanakan secara hybrid. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat keterampilan pemrograman bagi para ahli geosains, terkhususnya dalam pengolahan dan analisis data dalam menggunakan Python.
Kegiatan ini menghadirkan pakar yang berpengalaman di bidangnya, antara lain dosen Universitas Pertamina Agus Abdullah, S.T., M.T., Ph.D. dan Iktri Madrinovella, M.Si., dosen Teknik Geofisika, Epo Prasetya Kusumah, S.T., M.Sc., dosen Teknik Geologi, dan Dara Ayuda Maharsi, S.T.,M.T., dosen Teknik Perminyakan, serta Nabiel Husein Shihab, S.T., M.T., praktisi migas di PT Pertamina (Persero).
Mengusung tema 'Optimizing Geoscience Applications Python-based Deep Learning and AI for Enhanced Oil and Gas'. Selama lima hari, kegiatan ini menyajikan materi berjenjang mulai dari dasar-dasar Python hingga penerapan pembelajaran mesin dan kecerdasan buatan dalam eksplorasi migas.
Pembicara, Iktri Madrinovella, menyampaikan bahwa pengetahuan dasar Python sangat penting bagi akademisi dan praktisi yang sebelumnya lebih familiar dengan bahasa pemrograman lain, seperti C atau MATLAB. Dengan adanya teknologi AI dan ML, tantangan keterbatasan data dalam eksplorasi migas dapat diatasi, serta kemampuan prediksi data dan optimasi pengolahan data dapat ditingkatkan.
"Diharapkan kursus ini dapat terus berlanjut dengan topik-topik yang relevan dan dapat mencakup lebih banyak kalangan, termasuk mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu dan bahkan siswa SMA. Panitia diharapkan terus berinovasi dalam penyelenggaraan kegiatan agar sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini," ujar Iktri dalam wawancara pada Selasa (30/7). [MP]
Bagikan:
Bagikan ke WhatsApp
Bagikan ke Facebook
Bagikan ke X
Bagikan ke Telegram
Bagikan ke LinkedIn
Tinggalkan Balasan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalan UU ITE
Satria
2024-10-12 16:03:28
Wah seru sekali sepertinya..
Apakah ada buku python yang ditulis khusus dan bisa dibeli?
Terimakasih