Jakarta, 23 Mei 2023 - Program Studi Teknik Geofisika Universitas Pertamina menggelar kuliah umum Peran TNI dalam Mitigasi Bencana Alam pada Selasa (23/05) di Auditorium Universitas Pertamina. Pada kegiatan ini, hadir sebagai narasumber Brigjen TNI Irnando Arnold B. Sinaga, selaku Wakil Asisten Operasi KASAD Bidang Siap Operasi.
Dalam pemaparan materinya, Irnando menjelaskan, kegiatan mitigasi menurut UU Nomor 24 Tahun 2007 terdiri dari pelaksanaan penataan tata ruang, pengaturan pembangunan, pembangunan infrastruktur dan tata bangunan, serta penyelenggaraan pendidikan, penyuluhan, dan pelatihan baik secara tradisional maupun modern.
“Mitigasi memiliki beberapa tujuan, diantaranya mengurangi risiko/dampak yang ditimbulkan dari bencana seperti korban jiwa, kerugian ekonomi dan kerusakan sumber daya alam. Selain itu, mitigasi juga diperlukan sebagai pedoman rencana pembangunan infrastruktur untuk meminimalisir kerusakan jika terjadi bencana,” tambah Irnando.
Irnando juga mengatakan, TNI memiliki peranan penting dalam kegiatan mitigasi bencana. Sebagai institusi yang bertugas untuk melindungi masyarakat, TNI berperan untuk membantu evakuasi korban serta menyediakan tenaga medis, pengobatan, serta trauma healing, dan membantu proses perbaikan sarana dan prasarana vital yang rusak akibat bencana.
Mitigasi bencana, menurut Irnando, penting untuk diketahui seluruh elemen masyarakat. Hal ini disebabkan Indonesia merupakan wilayah yang terletak di area Ring of Fire sehingga Indonesia memiliki potensi bencana alam yang besar setiap harinya. “Jika masyarakat memiliki pengetahuan mitigasi yang baik, maka akan memudahkan proses evakuasi dan bisa meminimalisir tingkat kerusakan,” tutup Irnando.