Tiga mahasiswa Universitas Pertamina dari Tim Archangela berhasil meraih juara kedua pada Petroleum Integrated Smart Competition (PETRONATION) 2025. Prestasi ini menunjukkan kemampuan inovasi dan semangat kompetitif mahasiswa dalam bidang teknologi minyak dan gas.
Petroleum Integrated Smart Competition merupakan ajang tahunan bergengsi bagi mahasiswa teknik di Indonesia. Kompetisi ini bertujuan mendorong inovasi sekaligus meningkatkan literasi energi berkelanjutan, sehingga mencetak generasi penerus yang siap menghadapi tantangan industri migas dan energi masa depan dengan solusi cerdas dan ramah lingkungan.
Kompetisi bergengsi ini menjadi bagian dari Process and Green Engineering Days (PGD) yang diadakan Universitas Indonesia. Kegiatan yang mempertemukan puluhan tim dari berbagai universitas terkemuka di seluruh Indonesia, menghadirkan ajang kompetisi yang seru sekaligus mendorong inovasi di bidang teknik proses dan lingkungan.
Tim Archangela terdiri dari Barbara Oktavina, Rose Salsabila Ananda Heri, dan Josoa Gusti Manuhutu. Ketiganya merupakan mahasiswa Program Studi Teknik Perminyakan angkatan 2022 Universitas Pertamina.
Kompetisi ini menerapkan sistem soal rally yang mengutamakan kecepatan berpikir, ketepatan menjawab, dan kemampuan bersaing secara langsung. Peserta harus merespons setiap soal yang dibacakan oleh pembaca soal dengan cepat dan tepat, sehingga menambah tantangan sekaligus semangat kompetisi yang seru dan menegangkan bagi peserta.
“Kompetisi ini sangat menantang karena menguji kecepatan respons dan kekompakan tim. Kami bersyukur dapat mengharumkan nama Universitas Pertamina di tengah persaingan ketat dengan universitas-universitas ternama lainnya,” ungkap Barbara.
Tim Archangela berhasil mengungguli puluhan tim dari kampus ternama seperti UGM, ITB, dan UI. Prestasi ini menegaskan Universitas Pertamina sebagai kampus teknologi bisnis unggulan di bidang energi, yang mampu mencetak lulusan siap bersaing di kancah global.
Capaian ini memperkuat semangat kolaborasi dan daya saing mahasiswa Universitas Pertamina di tingkat nasional, khususnya dalam kompetisi akademik energi dan teknologi. Hal ini membuktikan kesiapan mahasiswa untuk bersaing sekaligus berinovasi dalam pengembangan sektor energi nasional. [MP]
