Ide Inovasi “Tratour” sebagai Aplikasi Edukasi Sampah Sukses Mendapatkan Best Code Implementation
Published by: Universitas Pertamina
Kamis, 30 Mei 2024
Dibaca: 883 kali
Mahasiswa Program Studi Ilmu Komputer Universitas Pertamina (UPER) yang terdiri dari Akasyah Muhammad Arsyi, Ahmad Arroziqi, Kristian Suriyadharma, Rakesh Bramantyo, dan Reva Ananda berhasil mendapatkan “Best Code Implementation”, bidang mobile application pada ajang perlombaan Project Extraordinary National IT Competition (Proxo Coris 2024) yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Komputer Universitas Klabat, Sulawesi Utara.
Proxo Coris 2024 mengusung tema “Technology for Sustainable Tomorrow”, dengan berbagai bidang, salah satunya mobile application. Dalam menyikapi dampak teknologi pada gaya hidup, Proxo Coris hadir sebagai wadah untuk menjembatani inovasi teknologi dan keberlanjutan lingkungan. Era ini menuntut kita untuk tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga pengemban tanggung jawab dalam menjaga kelestarian bumi. Keberlanjutan lingkungan bukan sekadar konsep, melainkan suatu tindakan krusial yang harus diwujudkan.
Melalui kompetisi tersebut, Tim UPER yang diberi nama Whitegate Incorporations Team ini menghasilkan ide inovasi karya mobile application berupa “Tratour”, merupakan aplikasi yang dapat menghubungkan pemilik dan penampung sampah dengan pengangkut, yang kemudian akan mengakumulasi poin yang dapat ditukarkan dengan uang tunai. Tujuan utama Tratour bukan hanya menyediakan platform untuk pengangkutan sampah yang lebih teratur saja, tapi juga untuk mengedukasi para pengguna dalam cara mengolah, serta memilah sampah dengan baik dan benar.
Ketua Tim Whitegate Incorporations, Akasyah Muhammad Arsyi menyampaikan keunggulan dari karya yang mereka buat, “Adapun keunggulan dari karya tersebut, yakni kode yang dihasilkan sudah memanfaatkan teknologi terkini, dengan memanfaatkan Flutter Mobile Framework, Firebase, dan backend yang sudah on-cloud,” jelasnya.
Pengerjaan aplikasi tersebut membutuhkan waktu selama kurang lebih tiga Minggu. Walau begitu, mereka berusaha untuk mengaplikasikan teknologi terkini untuk membungkus permasalahan tema, yang mungkin berhasil mengamankan kategori yang telah mereka menangkan. Aplikasi ini memiliki potensi yang cukup besar apabila ingin dikembangkan menjadi suatu bisnis atau layanan yang serius, namun diperlukan skala effort dan sumber daya yang lebih besar dibandingkan sebelumnya. [NA].
Bagikan:
Bagikan ke WhatsApp
Bagikan ke Facebook
Bagikan ke X
Bagikan ke Telegram
Bagikan ke LinkedIn
Tinggalkan Balasan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalan UU ITE
