Gali Ilmu, Penuhi Ekspektasi: Drilling Camp sebagai Jembatan Kesenjangan Teori dan Praktik bagi Mahasiswa
Published by: Universitas Pertamina
Selasa, 12 November 2024
Dibaca: 516 kali
Menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (2023), hingga tahun 2050 mendatang, pemanfaatan energi fosil minyak dan gas bumi (migas) masih berperan penting dalam mengamankan pasokan energi nasional. Dalam hal ini, mahasiswa yang akan terjun ke dunia ini dituntut untuk memiliki pemahaman mendalam tentang teknologi dan proses operasional, seperti pengeboran, evaluasi formasi, cementing, serta optimasi produksi.
Namun, banyak mahasiswa saat ini masih menghadapi kesenjangan antara teori di bangku perkuliahan dan aplikasi praktis di lapangan. Maka dari itu, sebagai upaya untuk menjembatani kesenjangan tersebut Ikatan Ahli Teknik Perminyakan Indonesia (IATMI) dan PT. COSL menyelenggarakan kegiatan ‘Drilling Camp: Training & Company Visit’.
Kegiatan Drilling Camp Training ini resmi dibuka pada tanggal 14 September 2024 lalu bertepatan di Universitas Trisakti. Opening Ceremony tersebut turut dihadiri tokoh-tokoh penting seperti Ir Samsol, ST., MT, Sekretaris Program Studi Teknik Perminyakan, Universitas Trisakti, Jerry Tobing, Ketua IATMI Komda Jakarta, Raka Sudira Wardana, M.T, Ketua Program Studi Teknik Perminyakan, Universitas Pertamina, serta Qiu Guoliang selaku Vice President Marketing PT. COSL INDO beserta tim dari COSL.
Pada pelatihan pertama ini dimulai dengan ‘Training Basic Cementing Technology’ dari COSL. Dalam pelatihan ini peserta diberikan pemahaman terkait dasar-dasar teknologi semen dalam industri pengeboran. Rangkaian pelatihan selanjutnya dilaksanakan pada 17 September 2024 di Universitas Pertamina dengan materi ‘Training Semen Pengeboran’ yang juga dibawakan oleh PT COSL.
Sesi pelatihan selanjutnya dilaksanakan pada tanggal 18-20 September 2024 di Universitas Pertamina. Pada pelatihan ini dipandu oleh pihak Universitas Pertamina dengan materi ‘Series Training Desain Operasi Pengeboran’ menggunakan Software Landmark. Pada sesi terakhir pelatihan ini PT. COSL INDO berpartisipasi dalam program dengan memberikan pelatihan teknis kepada peserta.
Salah satu sesi penting dari acara ini adalah pelatihan dengan tema " Welltech Formation Evaluation and Production Optimization". Tujuan pelatihan ini adalah untuk memperkenalkan peserta dengan teknik-teknik terbaru dalam evaluasi formasi bawah tanah serta optimalisasi produksi migas, yang merupakan komponen penting dalam operasi perminyakan kontemporer.
Kegiatan ini menjadi contoh nyata dari upaya untuk meningkatkan kerja sama antara industri perminyakan dan pendidikan dalam upaya meningkatkan kemampuan sumber daya manusia pada aspek energi.
”Melalui pelatihan yang tidak hanya berfokus pada teori namun juga praktik secara langsung penggunaan perangkat lunak serta kunjungan laboratorium industri, mahasiswa akan mendapatkan pengalaman nyata tentang teknologi pengeboran, evaluasi formasi, cementing, hingga optimasi produksi,” ujar Raka Sudira Wardana, M.T, Ketua Program Studi Teknik Perminyakan UPER. [WS]
Bagikan:
Bagikan ke WhatsApp
Bagikan ke Facebook
Bagikan ke X
Bagikan ke Telegram
Bagikan ke LinkedIn
Tinggalkan Balasan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalan UU ITE
