Jakarta, 13 Juni 2025 - Terkenal dengan ketepatan waktu, efisiensi rantai pasok, dan teknologi logistik mutakhir, Jepang menjadi rujukan utama dunia dalam sistem distribusi modern. Negeri Sakura tidak hanya mengandalkan kecepatan dan presisi, tetapi juga mengedepankan inovasi dalam otomasi gudang dan manajemen supply chain berbasis digital.
Potensi itulah yang mendorong Universitas Pertamina untuk menjalin kerja sama strategis dengan Mugen Indonesia dan perusahaan logistik terkemuka Jepang, KRS Corporation (株式会社ケーアールエス). Hasilnya, sebanyak 26 mahasiswa Program Studi Teknik Logistik, Fakultas Teknologi Industri resmi diberangkatkan ke Jepang untuk mengikuti Program Internship Internasional Batch ke-2 tahun akademik 2025/2026. Program ini menjadi peluang emas bagi mahasiswa untuk belajar langsung di jantung industri logistik global.
Pengalaman Global, Kompetensi Mendunia
Dalam program magang ini, mahasiswa akan ditempatkan di berbagai fasilitas logistik KRS Corporation, mulai dari pusat distribusi, warehouse automation, hingga sistem logistik berbasis kecerdasan buatan. Selain pembelajaran teknis, peserta juga dilatih untuk memahami budaya kerja Jepang, kedisiplinan, serta komunikasi lintas budaya yang menjadi nilai tambah di dunia kerja internasional.
Ketua Program Studi Teknik Logistik Universitas Pertamina, Iwan Sukarno, menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk nyata dari sinergi antara dunia pendidikan dan industri.
“Kami sangat bangga bisa mengirimkan kembali mahasiswa kami ke Jepang. Ini adalah bukti bahwa lulusan Teknik Logistik UPER memiliki daya saing global. Pengalaman ini akan memperluas wawasan, meningkatkan keterampilan, dan memperkuat kesiapan mereka menghadapi tantangan industri masa depan,” ujarnya.
Kolaborasi Internasional Menuju Masa Depan Logistik Indonesia
Kesuksesan program ini tidak lepas dari peran strategis Mugen Indonesia yang memfasilitasi proses seleksi, memberikan pelatihan pra-keberangkatan, hingga mendampingi mahasiswa selama masa magang di Jepang. Kolaborasi tiga pihak Universitas Pertamina, Mugen Indonesia, dan KRS Corporation mencerminkan komitmen bersama dalam membentuk sumber daya manusia logistik Indonesia yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga adaptif terhadap dinamika industri global.
Mahasiswa peserta magang, Adlika Ikhwan Ritonga, mengungkapkan rasa bangganya bisa mengikuti program ini.
“Ini mimpi yang jadi nyata. Saya ingin belajar langsung bagaimana sistem logistik Jepang bekerja. Harapannya, saya bisa membawa pulang ilmu dan pengalaman untuk diterapkan di Indonesia,” tuturnya penuh semangat.
Keberangkatan ini memperkuat posisi Program Studi Teknik Logistik Universitas Pertamina sebagai prodi unggulan yang menjembatani kampus dan industri global. Dengan kurikulum berbasis praktik, jejaring industri internasional, dan peluang magang ke luar negeri, UPER membuka jalan lebar bagi mahasiswanya untuk menjadi bagian dari perubahan besar di sektor logistik Indonesia dan dunia.
Tertarik menjadi bagian dari transformasi logistik Indonesia dan dunia?