[Rabu, 24 Agustus 2022] Teknik Geofisika Universitas Pertamina telah melakukan penelitian menggunakan instrument magnetometer PPM G-857 dan smartphone untuk melihat perbandingan nilai medan magnet bumi terhadap respons bawah permukaan di jalur pipa gas Pertamina Pamulang, Tangerang Selatan. Penelitian ini dilaksanakan selama 1 hari dan diikuti oleh Mahasiswa Teknik Geofisika 2019 serta didampingi Asisten Laboratorium Teknik Geofisika Universitas Pertamina.
Keberadaan pipa gas tersebut menjadi fitur menarik untuk diteliti. Oleh karena itu, hal ini dijadikan sebuah penelitian oleh mahasiswa Teknik Geofisika Universitas Pertamina untuk membandingkan respons anomali yang dihasilkan oleh alat magnetometer PPM G-857 dan Smartphone menggunakan software Phypox. Selain itu, untuk menentukan koordinat titik penelitian mahasiswa juga menggunakan alat Trimble R-10 yang dimiliki oleh Teknik Geofisika Universitas Pertamina.
Kegiatan akuisisi data ini adalah bagian dari agenda riset yang bertajuk "Implementation of Geomagnetic Method for Imaging Subsurface Structure Using Smartphone Magnetometer".
Riset ini berhasil mendapatkan pendanaan dari hibah kompetitif internal UPEResearch 2022.
Tim riset terdiri dari Dosen, Asisten Laboratorium serta turut melibatkan Mahasiswa Teknik Geofisika Universitas Pertamina, adapun ketua tim peneliti adalah Bapak Dicky Ahmad Zaky, M.T. Selain itu, target keluaran riset ini adalah publikasi Jurnal Nasional.
